Pesta rakyatnya Indonesia

Agustus telah berlalu, tapi perayaan hari kemerdekaan Indonesia masih terasa di bulan hujan waktu Belanda kali ini.
berlokasi di sekolah Indonesia Nederland, pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) yang ada di belanda mengadakan sebuah kegiatan rutin yang memang selalu diadakan setiap tahunnya. "pesta rakyat". sesuai namanya, isi dari kegiatan ini sendiri tetap berbau rakyat tipikal acara di Indonesia. ga jauh2 dari acara bazar makanan, pernak pernik khas Indonesia, serta aksi panggung dari beberapa orang yang mendadak "ngartis".
jadi berasa banget Indonesianya. meskipun ga jarang ada beberapa orang yang terlihat berambut pirang alias bule.

Sebelum sampai di tempat tujuan yang beralamatkan di jalan Rijksstraatweg 679, 2245 CB Wassenar pada hari sabtu,7 September 2013, saya harus mengendarai bus nomor 43 ke arah jalan tersebut selama kurang lebih 20 menit dari stasiun Den Haag Central. sebenarnya bus yang mengarah ke jalan itu sendiri ada 2, yaitu bus nomer 90 dan juga 43. akan tetapi dikarenakan hari itu adalah pestanya orang Indonesia, I get a difficult connection to arrive there on time. semua halte yang mengarah ke sana dari Den Haag central terlihat cukup ramai dan bus nya pun menjadi penuh sesak. Oh God... it's like Indonesian. but I know, everyone who comes today is just for one reason. they missed all of Indonesia. Including me :)

Sampai di halte pemberhentian bus 43, saya harus berjalan kaki lagi sekitar 10 menit untuk sampai di tempat yang di tuju. ini memang sedikit berbeda jika menggunakan bus nomer 90 tadi, haltenya tidak akan sejauh ini.
dan sesampainya saya disana, aroma masakan khas Indonesia sudah bisa terdeteksi oleh radar hidung orang Indonesia. belum lagi kepulan asap yang ditimbulkan dari sate yang tengah di bakar menambah kecepatan langkah kaki yang memang sudah dari tadi kelaperan. hahaha :D
SIN
Kipas.. kipas..














Di bagian pintu masuk, beberapa bodyguard berpakain serba hitam sudah siap berjaga dengan gagahnya. tampangnya sedikit aneh, karena sepertinya memang bukan tipikal orang Indonesia dan bukan juga tiikal bule. *nah lho, apaan dong?
intinya merekalah yang ditugaskan untuk mengawasi agar acara tetap berjalan lancar.
maka sejauh mata memandang hari itu, manusia berambut hitam mendominasi tempat yang sudah sangat penuh sesak saat saya dan beberapa teman datang kesana.
saya pun langsung bergegas menuju stan makanan Indonesia yang memang banyak berjejer di halaman sekolah tersebut. then finally, I found my favorit food. Nasi bebek dan Es rujak. Though slightly "drain the wallet" with 6 euro for both of it. but I like it. ^_^
Lekker food :)
Ice rujak. Uhuuuy..
Habis sampai ke tulang :D












Selesai urusan perut, saya menyempatkan untuk mengelilingi area tersebut. berbagai macam usia warga Indonesia yang tinggal di Belanda bisa saya temui hari itu. mulai dari anak2, pelajar, bahkan orang2 tua yang sepertinya telah lama menetap dan menjadi warga dinegara inipun bisa saya lihat.
bendera merah putih juga berkibar di hampir semua sudut arena tempat pesta rakyat itu berlangsung.
I'm feeling home. and I enjoyed this time even thought I don't have much time that day. and for everything I got, I just throw a little money to got satisfied :-P


Comments

  1. Panjat pinang atau tarik tambang tak ade keee...??? Kalo ada pasti seru tuh. Sekalian jak suruh bule2 yang manjat. Wakakakakakakakakak.....

    ReplyDelete
  2. Coba ko daftar jadi panitianya kemaren, mungkin bisa diadakan tu boy. Haha

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

AU PAIR

Words of affirmation

Turkey, dan Yang Perlu Kamu Tahu !